Riau
memiliki potensi yang besar di bidang perkebunan nipah. KIni investor
Belanda tengah mengincar investasi untuk mengelola perkebunan nipah
seluas 8 ribu hektar di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan Riau, H Zulher, kepada wartawan akhir pekan kemarin di Pekanbaru.
Dia
mengatakan, niat investor Belanda untuk mengelola perkebunan nipah di
Riau ini akan bernilai positif dengan begitu potensi perkebunan nipah
ini bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Diliriknya
perkebunan nipah di Kepulauan Meranti oleh investor asal Belanda
tersebut membuat Disbun Riau jadi semakin optimis bahwa pada 2013 ini
akan banyak lagi pihak asing menggeluti industri perkebunan Riau.
"Seperti
sekarang ini pihak dari Jerman juga sedang menjajaki potensi perkebunan
kelapa sawit di Riau. Kita sangat wellcome terhadap investor asing yang
ingin menanamkan modalnya dalam bidang perkebunan," kata Zulher.
Untuk
membuat investor asing lebih tertarik menanamkan modalnya di perkebunan
nipah ini, Dinas Perkebunan Riau terus melakukan promosi ke mancanegara
tentang potensi yang dimiliki Riau.
“Selain itu juga memberikan kemudahan perizinan kepada investor yang akan menanamkan modalnya di usaha ini,” katanya lagi. (*)
sumber : riaubisnis.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar